Melihat Tradisi Nyadran di Balongdowo Sidoarjo: Budaya Turun Temurun yang Masih Lestari, Begini Sejarahnya

Sidoarjo, Jatim Hari ini - Tradisi Nyadran di Desa Balongdowo, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo merupakan tradisi yang sudah turun temurun mengusung budaya Jawa dan ajaran Islam.

Tradisi Nyadran di Balongdowo Sidoarjo ini dimulai sejak ditemukannya jasad Dewi Sekardadu yang meninggal saat sedang mencari putranya Raden Paku, yang dibuang ke laut oleh Raja Minak Sembuyu.

Tradisi Nyadran digelar saat sebelum bulan Ramadhan, atau bulan Ruwah pada kalender jawa.

Dilansir dari akun instagram @infodarjo, Tradisi Nyadran Balongdowo tahun 2023 ini dilaksanakan pada Senin (13/2023).

Tradisi Nyadran di Balongdowo Sidoarjo ini unik dibandingkan Tradisi Nyadran di tempat lain.

Tradisi Nyadran di Balongdowo sebelum melakukan doa bersama di makam Dewi Sekardadu, mereka menyusuri sungai dengan membawa berbagai panganan menuju area makam dengan menggunakan perahu.

Hal ini untuk memohon berkah dengan cara berdoa di makam tokoh dan dilanjutkan dengan makan bersama.

Acara yang sudah dilakukan sejak zaman nenek moyang itu diikuti oleh masyarakat dari berbagai usia, mulai anak-anak hingga lansia.

Masyarakat Sidoarjo sudah akrab dengan kisah mengenai Dewi Sekardadu. Ibu Sunan Giri itu adalah putri Raja Blambangan Banyuwangi, Menak Sembuyu.

Dewi Sekardadu dihormati sebagai salah satu tokoh berpengaruh di daerah tersebut pada masa lalu.

Tradisi Nyadran Balongdowo ini menampilkan jajaran sound system di atas perahu sambil menyalakan musik dengan kencang.

Tidak hanya satu perahu, ada 4-5 perahu berjejer melakukan kegiatan serupa sambil menari nari menggoyangkan perahu ke kanan dan ke kiri.

Upacara Adat Tradisi Nyadran Balongdowo dimulai dari pagelaran wayang, ruwat desa, haul Dewi Sekardadu, pasar malam, hingga larung sesaji dengan menggunakan transportasi perahu ke teluk Permisan, Sidoarjo.

Melarung tumpeng adalah bagian dari upacara nyadran, Proses ini dilakukan di muara Clangap ( pertemuan antara sungai Balongdowo, sungai Candi, dan sungai Sidoarjo).