Masalah Anggaran Jadi Alasan Minimnya Jumlah Pengunjung di Perpusda Lumajang

Lumajang, Jatim Hari Ini - Minimnya kunjungan masyarakat ke perpustakaan daerah (Perpusda) Lumajang untuk pinjam dan baca buku selama ini bukan tanpa alasan. Salah satunya, selain jam layanan yang terbatas, koleksi bukunya pun sudah lama tidak up date.

Padahal saat jam layanan dibuka sampai malam, dan di akhir pekan tetap buka, antusias masyarakat Lumajang sangat tinggi. Ihwal itu berbanding jauh dengan kondisi saat ini.

Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Arsip Lumajang, Tutik Endriyani mengutarakan, jumlah kunjungan perpustakaan Mula Malurung saat ini berkisar antara 50 pengunjung tiap harinya.

Rata-rata mereka yang sengaja datang ke perpustakaan, pasti baca buku dan melakukan peminjaman.

Menurutnya, pelayanan di atas jam kerja dari sore sampai malam dan di hari Sabtu dan Minggu, sampai saat ini masih belum diberlakukan.

"Belum ada anggaran. Soalnya layanan Sabtu Minggu itu kan masuk lembur. Jadi uang untuk lemburnya sampai sekarang belum ada," ucap Tutik kepada jatimhariini.co.id, Kamis (12/1/2023).

Selama ini di perpustakaan Mula Malurung memang banyak kegiatan-kegiatan komunitas. Dengan harapan perpustakaan bisa berinklusi sosial (sebuah proses sosial dalam masyarakat yang mencoba memperbaiki pola relasional antar individu dan kelompok, termasuk memperbaiki kemampuan dan kesempatan, secara bermartabat, untuk mengakses berbagai sumberdaya dalam masyarakat).

Sehingga, semua kegiatan yang dibutuhkan masyarakat bisa difasilitasi dan ditampung oleh perpustakaan. Termasuk kegiatan pameran, pelatihan dan lain-lain.

Tutik mengklaim, jika selama tahun 2022 jumlah pengunjungnya meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang terdampak pandemi.

Apalagi ketika perpustakaan pindah sementara di jalan Gatot Subroto, barat Pengadilan Negeri Lumajang. Pengunjungnya hanya berkisar belasan orang per hari, karena koleksi buku yang ditampilkan sedikit.

"Sejak menempati Perpustakaan Mula Malurung, banyak kegiatan dan kunjungan. Meskipun peminjam buku tidak begitu banyak. Selama 3 tahun terakhir ini kita tidak pernah update buku, karena memang anggarannya belum ada," tandasnya.

Pantauan jatimhariini.co.id saat ini, perpustakaan Mula Malurung mulai ditata ulang. Buku-buku yang ada di atas, sebagiannya ditata dan dipajang di ruang galeri bagian tengah.

Tidak hanya itu, papan resepsionis hingga meja kursi tamu sudah ditata, lengkap dengan koleksi bukunya. ***