Ceramah Ustadz Adi Hidayat: Saling Mencintai Termasuk dalam Golongan Orang Masuk Surga, Kenali Cirinya

Jatim Hari Ini- Allah menciptakan manusia untuk berpasang-pasangan dalam menjalani kehidupan di dunia.

Laki-laki berpasangan dengan perempuan dalam ikatan yang suci atas kehendak Allah untuk mencintai kehidupan lebih bahagia.

Allah menghadirkan cinta dalam diri setiap hambanya untuk merasakan sebuah kebahagiaan, ketulusan, dan rasa syukur yang mana tak lain hanya untuk meningkatkan ketaqwaan pada-Nya.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Adi Hidayat: Orang Rajin Beribadah Tapi Masuk Neraka, Berikut Cirinya dan Cara Menjauhi

Ternyata, saling mencintai merupakan termasuk kedalam salah satu golongan orang yang akan masuk surga dalam keadaan tenang saat di hisab.

"Ada tujuh golongan orang yang ketika di hisab, mereka santai dan tenang di saat yang lain gelisah dan kebingungan," terang ustadz Adi Hidayat.

Dan salah satu golongan orang yang termasuk ke dalamnya adalah sepasang hamba Allah yang saling mencintai dan mengasihi karena Allah.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Adi Hidayat: Rahasia Keutamaan Malam Lailatul Qadar, Simak Cara Mudah Mendapatkannya

Maksudnya ialah, seorang laki-laki dan perempuan yang telah sah dan halal hubungannya kemudian mereka menjalani kehidupan hanya karena Allah.

Yang dimaksud "hanya karena Allah" ialah mereka yang senantiasa selalu saling mengingatkan, dan mengajak untuk beribadah kepada Allah.

Berbeda antara saling mencintai saja dengan saling mencintai karena Allah. Orang yang hanya mencintai bukan karena Allah, hubungannya tidaklah didasarkan untuk memperkuat keimanan.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Adi Hidayat: Kedahsyatan Doa Orang Tua Kepada Anaknya Dalam Bekerja

Hubungan jika tanpa ada dasar karena Allah baik pertemanan atau pernikahan, tidak pernah ditemukan adegan di dalamnya saling mengajak kepada hal-hal baik, saling mengingatkan untuk menjauhi maksiat dan lain sebagainya.

Dalam sebuah riwayat hadits shahih menjelaskan bahwa orang yang berhubungan dan saling mencintai karena Allah selama di dunia, maka di akhirat mereka akan bertemu dan saling membela.