Nganjuk, Jatim Hari Ini - Seratus lebih tokoh masyarakat dan tokoh agama Nganjuk menghadiri acara “Dialog Kebangsaan Bersama Tomas & Toga Kabupaten Nganjuk” yang diselenggarakan Lembaga Kajian Hukum dan Perburuhan Indonesia (LKHPI) dan Paguyuban Wong’e Kang Marhaen (WKM) di FrontOne Ratu Hotel Nganjuk pada Kamis (19/01/2023).
Dialog yang mengangkat tema “servant leadership” merupakan bentuk kepedulian LKHPI dan WKM dalam pembangunan sumber daya manusia, khususnya para pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk.Dalam Acara ini, Bupati Nganjuk dapat wejangan dari para cendikia agar tidak terjerat hukum dan masuk bui.
Ditemui di lokasi acara, Ibnu Sahidin, selaku ketua panitia menjelaskan latar belakang acara yaitu ingin menawarkan paradigma kepemimpinan baru bagi Pemda Nganjuk dan masyarakat luas.
“Sebagai bagian masyarakat Nganjuk, saya dan rekan-rekan ingin ambil bagian dan berkontribusi, khususnya demi pemerintahan yang lebih baik. LKHPI biar tidak hanya dikenal banyak kritik, tapi juga ikut menyumbangkan gagasan kepemimpinan”, ujar Ibnu Sahidin yang juga seorang advokat muda ini.
Acara yang menghadirkan narasumber para akademisi dari perguruan tinggi dan para praktisi tersebut diharapkan mampu membedah konsep “servant leadership” sehingga bisa diterima sebagai paradigma kepemimpinan.
“Servant leadership ini memposisikan pemerintah atau pejabat bukan untuk dilayani oleh rakyat. Paradigma lama yang berpikir bahwa pemimpin adalah penguasa itu merugikan rakyat. Harus diubah. Pejabat harus egaliter. Harapannya mampu mengubah mental agar tidak melakukan korupsi dangratifikasi, meskipun ini belum menyentuh aspek sistem politik, ya,”tambah Ibnu kepada jatim hari ini.co.id
Acara ini dihadiri Plt. Bupati Nganjuk dan 6 narasumber lain dari berbagai daerah seperti Prof. Dr. Suteki, S.H., M.Hum., Guru Besar Fakultas Hukum UNDIP Semarang, Dr. H.A. Al Atok, M.Pd., M.H., dari UM malang, Dr. Vera Septi Andrini, M.M., Ketua STKIP PGRI Nganjuk, Totok Budi Hartono, S.H., M.H., advokat senior, dan Drs. Supriyono ketua LSM Mapak Nganjuk. Selain itu, sebagai pemandu acara ada Dr. Wahju Prijo Djatmiko, S.H., M.Hum., M.Sc., dan Prof. Dr. Sumarji, S.P., M.P.
Selain para narasumber tersebut, hadir dalam acara antara lain Ketua MUI Nganjuk, Ketua PCNU Nganjuk, Ketua PDM Nganjuk, Kapolres Nganjuk, Komandan Kodim 0810 Nganjuk, Kajari Nganjuk, para pimpinan perguruan tinggi di Nganjuk, dan tokoh masyarakat.
acara yang juga dimeriahkan penampilan Tari Remo dan Tari Sorote Lintang khas Banyuwangi dari mahasiswi AKBID Wimisada Nganjuk ini, berlangsung sejak pukul 08:30 WIB, acara selesai pukul 13:00 WIB.***
Artikel Terkait
Kasus Korupsi Eks Bupati Nganjuk Sudah Inkrah, Pakar Hukum Beri Pendapat
Gerak Cepat, Polisi Berhasil Tangkap Perusak Tugu Asmaul Husna di Tanjunganom Nganjuk
Cegah Simpatisan Pagar Nusa Menuju Nganjuk, Polres Kediri Lakukan Penyekatan untuk Antisipasi Bentrok