Karya Seni dari Aqila Ramadhani dan Dima Noor Virgiani Raih Penghargaan di Korea

- Kamis, 5 Januari 2023 | 19:06 WIB
Aqila Ramadhani dan Dima Noor Virgiani. (Kominfo Jatim)
Aqila Ramadhani dan Dima Noor Virgiani. (Kominfo Jatim)

Surabaya, Jatim Hari Ini - Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil meraih penghargaan di Korea.

Dua mahasiswa bernama Aqila Ramadhani dan Dima Noor Virgiani memboyong penghargaan di International Ocean Arts Festival (IOAF) 2022.

Karya mereka pun dipamerkan di perhelatan pameran berskala internasional di Jeju, Korea, beberapa waktu lalu.

Kedua mahasiswa dari Departemen Desain Komunikasi Visual (DKV) tersebut berhasil memboyong penghargaan pada kategori International College Students Starfish Award.

Aqila Ramadhani dengan perolehan Silver Award dan Dima Noor Virgiani dengan perolehan Bronze Award.

Dima berhasil menarik perhatian juri dengan karyanya yang bertajuk To Be Honest, To Be Yourself. Berbeda dari yang lain, Dima menggunakan vektor pada karya yang dibuatnya.

“Karena vektor saat ini sudah mulai ditinggalkan oleh para penggiat desain,” ungkapnya, di Surabaya, Kamis (5/1/2023).

Meskipun penggunaan vektor membuatnya harus bekerja dengan proses yang cukup lama dan kompleks, mahasiswi berkacamata itu percaya diri dengan karya buatannya.

Ia menambahkan, selain karena penggunaan vektor, ide yang ia tuangkan pada karyanya juga layak diacungi jempol. 

Pada karya digitalnya tersebut, mahasiswi angkatan 2020 ini menjabarkan terkait filosofi yang dikisahkan melalui guratan vektor pada karyanya. Melalui karyanya itu, Dima mengutarakan keinginannya mengajak orang-orang untuk menjadi dirinya sendiri.

“Saya ingin orang lain menerima dirinya sendiri, terlepas dari apapun yang mereka miliki dengan jujur,” terangnya.

Dima juga menambahkan, selain mengajak orang lain untuk menerima dirinya sendiri, proses penerimaan itu juga harus disertai dengan kesadaran mengenai alam dan lingkungan sekitar. Karena, apapun yang dilakukan manusia pasti akan berdampak pada lingkungan sekitar.

“Untuk itu, saya harap karya ini bisa membujuk orang-orang untuk lebih menghargai lingkungan,” tuturnya.

Oleh karena itu, Dima menambahkan banyak elemen sebagai pesan tersirat pada karyanya. Ia memaparkan, objek manusia pada karyanya menggambarkan tentang manusia yang tengah berproses untuk menerima dirinya sendiri.

Halaman:

Editor: Fitroh Kurniadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X