Mengenal Sosok Farha Ciciek: Kartini Masa Kini dari Jember, Pendiri Komunitas Tanoker Ledokombo

Jember, Jatim Hari Ini - Komunitas Tanoker Ledokombo tak lepas dari sosok perempuan inspiratif Farha Ciciek, yang cocok mendapat sebutan sebagai Kartini masa kini.

Sosok Kartini masa kini adalah sosok perempuan yang multitasking. Seperti halnya Farha Ciciek yang memberikan waktunya untuk merangkul semua orang melalui komunitas Tanoker Ledokombo.

Dalam memperingati Hari Kartini, jatimhariini.co.id akan mengajak berkenalan dengan sosok kartini masa kini, yaitu Farha Ciciek pendiri Komunitas Tanoker Jember.

Baca Juga: Hari Kartini 21 April: Mengenal Sosok Pejuang Emansipasi Wanita, Kerap Bersitegang dengan Kakak

Siapa Farha Ciciek?

Berdasarkan cerita dari laman resmi Tanoker, awalnya Farha Ciciek tinggal di Ibu Kota kemudian pulang ke kampung halaman suaminya di Ledokombo, Jember untuk merawat orang tuanya yang sedang sakit.

Ciciek paham, masalah pertama yang muncul adalah kedua buah hatinya yang terbiasa dengan kehidupan Ibu Kota dipaksa harus menyesuaikan kehidupan di kampung.

Kemudian Ciciek memperkenalkan permainan tradisional Egrang kepada kedua anaknya. Dan tak menyangka belasan anak di kampung tersebut yang ditinggal orang tuanya ikut bermain bersama.

Kemudian hati Ciciek tergerak untuk membuat sebuah Komunitas belajar bernama Tanoker.

Baca Juga: Lebaran 2023, Pemkab Jember Beri Hadiah Warga WiFi Gratis di Alun-Alun Kota, Ada 6 Titik, Segini Kecepatannya

Tanoker diambil dari bahasa Madura yang berarti Kepompong. Harapannya, anak-anak di Ledokombo seperti layaknya kepompong yang tumbuh kemudian berubah menjadi kupu-kupu yang indah.

Sejarah Tanoker Ledokombo

Tanoker Ledokombo berlokasi di Jl. Bungur No. 73 (Timur simpang tiga), Desa Ledokombo, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember.

Berdiri pada 10 Desember 2009 sebagai komunitas bermain dan belajar untuk anak-anak Ledokombo.