Trenggalek, Jatim Hari Ini - Car Free Day yang sempat vakum lama akibat pandemi Covid 19, akhirnya dibuka kembali oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Edy Soepriyanto pada Minggu (19/3/2023).
Sekda Trenggalek ini mengaku senang apalagi sektor sekolah mau ikut berpartisipasi memeriahkan gelaran car free day tersebut.
Seperti halnya TK Pembina Trenggalek yang turut andil dalam gelaran ini. Beberapa penampilan centil mulai dari senam, tari-tarian mulai dari Tari Ondel-Ondel, Trenggalek Kinasih, Tari Barongan ditampilkan dalam acara tersebut.
“Seperti saya kecil,” ungkap mantan Asisten Pemerintah dan Kesra itu saat membuka Car Free Day.
Selain itu banyak hal disampaikan oleh Sekda Trenggalek, salah satunya berpesan kepada mereka untuk terus beraktivitas positif dalam kehidupan keseharian.
Terkait dengan car free day ini, dalam beberapa kesempatan, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menurut Sekda telah mengajak kepada warga dan kepala desa agar bisa menggelar kegiatan car free day di desanya masing-masing.
Tak luput juga anjuran menggelar kembali festival-festival yang dimiliki agar bisa menghidupkan kembali perekonomian masyarakat.
Karena berdasarkan hasil survei, mayoritas pendapatan masyarakat Trenggalek didapat dari sektor informal, mulai dari UMKM maupun sektor lainnya. Pendapatan mereka meningkat bila event atau festival digelar.
“Car free day sendiri merupakan salah satu upaya memfasilitasi sektor informal, selain menjadi sarana masyarakat beraktivitas dan mengurangi emisi gas karbon. Karena itu kita gelar tiga hari dalam seminggu yaitu Jum’at sore hingga malam, kemudian Sabtu malam Minggu dan Minggu pagi,” pungkas Edy Soepriyanto.***
Artikel Terkait
Paripurna DPRD Trenggalek Setujui Raperda Pengarusutamaan Gender Menjadi Perda
Bupati Trenggalek : Lolos ASN Idol Dapat Mutasi ke Tempat yang Baik
Sebanyak 30 ASN Terbaik di Trenggalek Dapat Anugerah