Banyuwangi, Jatim Hari Ini - Diduga terlibat aksi pengeroyokan, belasan pendekar dari beberapa perguruan silat di Banyuwangi diamankan polisi.
Sejumlah barang bukti (BB) disita polisi diantaranya pisau lipat, roti kalung dan double stick.
Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, S.IK., MH menuturkan, aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh belasan pendekar itu terjadi di tiga lokasi berbeda.
Pertama aksi pengeroyokan itu terjadi di wilayah Kecamatan Cluring pada 16 Februari 2023. Sedikitnya ada 5 orang pelaku berhasil diamankan.
Aksi pengeroyokan kedua terjadi di wilayah Kecamatan Pesanggaran pada 5 Maret 2023. Ada 4 pelaku yang berhasil diamankan.
Aksi pengeroyokan yang ketiga terjadi di wilayah Kecamatan Tegalsari pada 10 Maret 2023. Pelakunya berjumlah 5 orang.
Namun di tempat ini pelaku yang berhasil diamankan baru 2 orang. Sedang 3 orang pelaku lagi masih diburu.
"Jumlah pelaku dari lokasi kejadian pertama, kedua dan ketiga ada 15 orang. Namun baru 12 orang yang berhasil diamankan. Sedang 3 pelaku lagi masih diburu," ungkapnya.
Aksi pengeroyokan itu terjadi karena adanya kesalahpahaman antara korban dengan pelaku.Sebagian pelaku ada dalam pengaruh minuman beralkohol.
Lanjut Dewa akibat perbuatan para pelaku, korban mengalami luka lebam, luka lecet dan ada yang mengalami luka robek.
12 pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan di rumah tahanan Polresta Banyuwangi.
"Perbuatan para pelaku dikenakan pasal 170 KUHP jo pasal 55 tentang penganiayaan," pungkas mantan Kapolres Lumajang tersebut. (ron/tej)
Artikel Terkait
2 Tahun Kabur, DPO Ilegal Logging Asal Sumberagung Banyuwangi Akhirnya Ditangkap Polisi
Beredar Undangan Acara Diduga Komunitas LGBT di Banyuwangi, Berikut Isinya
Pasutri Muda Asal Muncar Banyuwangi Buang Bayinya di Warkop, Kini Ditangkap Polisi