Bondowoso, Jatim Hari Ini - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bondowoso, Lembaga Pemberdayaan Pertanian (LPP) NU, Lembaga Perekonomian (LP) NU, Dinas Perikanan dan Peternakan Bondowoso dan Kemenag Bondowoso mendatangi PT Charoen Pokphan Indonesia Bondowoso, Kamis (9/3/2023).
Mereka ditemui oleh kepala pabrik rumah potong unggas PT Charoen Pokphan Bondowoso Heru dan manajemen.
Dalam dialog tersebut, PT Charoen Pokphan Bondowoso mengatakan pihaknya memperkerjakan para karyawan dari Bondowoso.
Selain itu didapati bahwa bahwa PT Charoen Pokphan Bondowoso sudah memperoleh sertifikasi halal dari MUI Pusat.
Heru juga menjelaskan jika pihaknya bisa memproduksi atau memotong ayam sebanyak 6 ribu ekor per jam.
"Ayam ayam ini didatangkan dari peternakan masyarakat di Bondowoso," katanya.
Selain bisa memberdayakan masyarakat sekitar, PT Charoen Pokphan Bondowoso juga memasok daging ayam ke restoran, cafetaria, pabrik pembuatan sosis di Bondowoso, Jember, Situbondo, Probolinggo dan Surabaya.
Heru juga mengatakan siap bekerja sama dengan PCNU Bondowoso sebagai mitra kerja untuk memasok ayam potong.
Sementara itu, KH Asy'ari Fasha ketua MUI Bondowoso mengatakan proses rumah potong ayam di PT Charoen Pokphan Bondowoso sesuai syariat.
"Semua proses halal dan PT charoen Pokphan Bondowoso punya sertifikat halal dari MUI Bondowoso," ujarnya.
Rusdy Hasan ketua LPPNU Bondowoso mengatakan pihaknya yang memasok tenaga kerja dari warga nahdliyin Bondowoso yang bekerja di PT charoen Pokphan Bondowoso.
Selain itu, pihaknya ingin MWC NU bisa bekerja sama dengan PT charoen Pokphan Bondowoso untuk memasok ayam potong.***
Artikel Terkait
Dampak Hujan Deras Bondowoso: Banjir Grujugan, Longsor di Jembatan Koncer, dan Pohon Roboh di Tasnan
Wakil Bupati Bondowoso Bersama Sejumlah OPD Lakukan Studi Tiru ke Pamekasan
Potensi Besar Tapi Perolehan ZIS di Baznas Bondowoso Minim, Ini Penyebabya